Polisi mengatakan longsor besar telah memblokir sungai gunung di Nepal utara dan menyebabkan air banjir itu membentuk danau yang mengancam akan meluap dan menyapu beberapa desa.
Pejabat polisi Arun Chetri mengatakan tim penyelamat telah menarik enam mayat tetapi jumlah korban tewas mungkin lebih banyak.
Ia mengatakan ancaman langsungnya adalah banjir bandang di daerah Sindhupalchowk, yang berjarak sekitar 120 kilometer sebelah timur ibukota, Katmandu.
Jalan bebas hambatan Arniko yang menghubungkan Nepal dengan Tibet telah ditutup dan penduduk desa di daerah tersebut telah diperintahkan mengungsi ke tempat yang lebih tinggi.
Tanah longsor sering terjadi di sebagian besar Nepal yang bergunung-gunung dalam musim hujan lebat, yang berlangsung dari Juni hingga September.