Presiden Belarus Alexander Lukashenko mengatakan bahwa sekutu dekatnya, Rusia, telah mencapai tujuannya di Ukraina “hingga sejauh ini” dan ia ragu Moskow akan mengembalikan Krimea, wilayah yang dicaplok Rusia, ke Ukraina.
Ia menyampaikan hal itu dalam wawancara daring dengan Diana Panchenko, jurnalis Ukraina pro-Rusia, yang dirilis pada Kamis (17/8).
Lukashenko mengatakan, ia yakin Presiden Rusia Vladimir Putin telah mencapai tujuannya dalam apa yang Rusia sebut sebagai “operasi militer khusus” di Ukraina. Ia juga mengatakan, kedua belah pihak harus duduk di meja perundingan dan siap untuk membahas semua masalah, termasuk masa depan Krimea dan wilayah Ukraina lain yang diklaim Moskow.
“Tujuannya (Rusia) telah terpenuhi hingga sejauh ini. Ukraina tidak akan pernah berperilaku dengan begitu agresif terhadap Rusia setelah perang ini berakhir, seperti yang terjadi sebelum perang,” kata Lukashenko.
Ia juga mengklaim bahwa Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy telah menghentikan pembicaraan antara negaranya dengan Belarus. [rd/jm]