Mantan CEO Nissan yang sedang dirundung masalah diperkirakan untuk pertama kalinya akan berbicara ke wartawan di Beirut, Lebanon, Rabu (8/1), lebih dari sepekan setelah pelarian dramatisnya dari Jepang sewaktu menunggu sidang pengadilan atas dakwaan melakukan pelanggaran finansial.
Konferensi pers Carlos Ghosn yang sangat ditunggu-tunggu ini merupakan penampilan publik pertamanya sejak ia menyelundupkan diri dari Tokyo ke Beirut. Beirut adalah kota di mana Ghosn pernah dibesarkan dan dianggap banyak orang sebagai pahlawan nasional.
Puluhan jurnalis setempat dan internasional berkumpul di sebuah gedung pers di mana ia dikabarkan akan melangsungkan konferensi pers, beberapa jam sebelum ia dijadwalkan muncul. Pihak berwenang Lebanon tidak mengeluarkan pernyataan terkait konferensi pers itu dan tidak mengisyaratkan apakah akan memanggil Ghosn untuk diinterogasi.
BACA JUGA: Jepang Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Istri Carlos GhosnPelarian Ghosn yang berani telah mempermalukan pihak berwenang Jepang karena ia berhasil mengakali ketentuan bebas dengan jaminan dan melarikan diri meski mendapat pengawasan ketat.
Pihak berwenang Lebanon mengatakan, Ghosn memasuki negara itu dengan paspor yang sah, sehingga menimbulkan keraguan bahwa Lebanon akan menyerahkan Ghosn ke Jepang.
Lebanon pekan lalu menerima sebuah surat pemberitahuan dari Interpol berupa permohon tidak mengikat agar lembaga-lembaga penegakan hukum di berbagai penjuru dunia mencari tahu keberadaan Ghosn dan menangkapnya sebagai seorang buronan Interpol. [ab/uh]