Mantan Pemred ‘Stand News’ Hong Kong Bebas dengan Jaminan

  • Associated Press

Sebuah mobil polisi yang membawa mantan pemimpin redaksi Stand News Chung Pui-kuen tiba di Pengadilan West Kowloon Magistrates, setelah didakwa berkonspirasi menerbitkan materi hasutan di Hong Kong, China, 30 Desember 2021. (Foto: Reuters)

Permohonan pembebasan dengan jaminan mantan pemimpin redaksi Stand News, media online Hong Kong yang sudah tutup, dikabulkan hari Selasa (13/12).

Chung Pui-kuen terlihat di luar Pengadilan Distrik Wanchai, Hong Kong, begitu pula mantan redaktur utama Patrick Lam.

Chung, yang dituduh bersekongkol menerbitkan materi yang memuat hasutan, mendapatkan pembebasan dengan jaminan itu setelah ditahan selama hampir satu tahun. Ia membayar jaminan dengan uang tunai 100 ribu dolar Hong Kong.

BACA JUGA: Enam Staf "Apple Daily" di Hong Kong Mengaku Bersalah

Stand News yang sekarang tutup adalah salah satu media berita terakhir Hong Kong yang secara terbuka mengkritik pemerintah setelah penutupan Apple Daily.

Chung dan mantan koleganya, Lam, didakwa di bawah undang-undang dari era kolonial mengenai penghasutan yang semakin sering digunakan untuk membungkam suara-suara kritis di kota itu.

Pembebasan Lam dengan jaminan dikabulkan bulan lalu. [uh/ab]