Restoran cepat saji McDonald's di Jepang telah mulai membatasi porsi kentang goreng karena stok kentang goreng menipis sehubungan adanya sengketa buruh di Pantai Barat Amerika Serikat.
McDonald's memulai pengurangan porsi itu Rabu pagi (17/12). Manajemen restoran itu mengatakan, perundingan buruh yang berlarut-larut dengan para pekerja pelabuhan di Pantai Barat Amerika menyulitkan McDonald’s memenuhi permintaan meskipun telah dilangsungkan pengiriman darurat 1000 ton kentang lewat udara dan pengiriman tambahan lain lewat laut.
Rakyat Jepang mengkonsumsi lebih dari 300 ribu ton kentang goreng setiap tahunnya. Mereka umumnya memperoleh kentang goreng dari restoran-restoran cepat saji, dan dari kentang-kentang hasil pemrosesan yang dibekukan sebelumnya. Produksi domestik kentang goreng di Jepang menurun, sementara impor meningkat.
McDonald's memiliki 3.100 cabang di Jepang. McDonald’s juga menurunkan harga makanan untuk mengompensasi porsi kentang goreng yang diperkecil.