Menteri Pertahanan AS Ash Carter diperkirakan akan bertemu para pemimpin Irak dan para komandan AS untuk mengevaluasi usaha memerangi ISIS dan mencari tahu apa lagi yang bisa dilakukan.
AS telah membantu pasukan Irak dengan serangan udara sejak Agustus tahun lalu, namun sejauh ini menolak mengirim pasukan darat. Militan ISIS mengontrol banyak kawasan di Irak utara dan barat, termasuk beberapa kota besar.
Kunjungan Carter ke Irak dilakukan setelah lawatan ke Turki, di mana ia mendesak Turki untuk lebih banyak memberi dukungan udara dan darat terhadap koalisi pimpinan AS dan meminta Turki untuk lebih mengamankan perbatasannya untuk mencegah para militan memasuki Suriah.
Carter juga menyambut pengumuman Arab Saudi mengenai pembentukan aliansi baru militer Islam yang terdiri dari 34 negara untuk memerangi terorisme. Kata Carter, aliansi itu sangat sejalan dengan apa yang selama ini diinginkan Amerika, yakni keterlibatan lebih besar negara-negara Arab Sunni dalam perang melawan ISIS.
Menlu Arab Saudi Adel al-Jubeir tidak menghapus kemungkinan mengirim pasukan darat sebagai bagian dari usaha aliansi itu. Aliansi itu tidak mencakup Irak, Suriah dan Iran. [ab]