Menteri Pertahanan Israel untuk pertama kalinya secara terbuka menyampaikan usul terkait pemerintahan pascaperang di Gaza, sementara pihak militer pada Jumat (5/1) melaporkan adanya serangan mematikan pada malam hari.
Rencana Menteri Pertahanan Yoav Gallant untuk pascaperang itu disampaikan kepada media pada Kamis (4/1) malam. Namun, rencana itu belum disetujui kabinet perang Israel. Dalam usul Gallant itu disebutkan bahwa Israel maupun Hamas tidak akan memerintah Gaza dan menolak pemukiman Yahudi pada masa depan di sana.
Rencana Gallant tersebut diungkapkan pada malam perjalanan Menteri Luar Negeri Amerika Antony Blinken yang keempat ke wilayah tersebut sejak serangan Hamas pada 7 Oktober yang memicu perang. [uh/ka]