Menteri Pertahanan Serbia,Aleksandar Vulin, Selasa (24/10) mengecam ucapan diplomat Amerika di kawasan itu yang mengatakan jika Serbia ingin menjadi anggota Uni Eropa, Serbia harus memilih antara mendekatkan hubungan ke Washington dan Brussels atau ke Moscow.
Dalam keterangan kepada media Serbia,Vulan yang dikenal bersikap pro Russia, mengatakan ucapan Deputi Asisten Menteri Luar Negeri Amerika untuk masalah Eropa dan Eurasia, Hoyt Brian Yee, adalah ‘tekanan terkuat yang pernah dialami Serbia’.
“pernyataan itu tidak dikeluarkan oleh seorang kawan atau seorang yang menghormati hak Serbia untuk menentukan sendiri secara bebas,” kata Vulin seraya menambahkan bahwa komentar Yee “sangat tidak diplomatis.”
Berbicara pada KTT Ekonomi Serbia di Beograd, Yee mengatakan calon anggota Uni Eropa harus menunjukkan dengan jelas keinginan mereka untuk menjadi anggota. Yee menambahkan Serbia harus menunjukkan sikap yang jelas antara kedua pihak. [my/al]