Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo mengecam kesepakatan investasi Uni Eropa dengan China sebagai "lemah". Dalam sebuah wawancara yang dirilis Selasa, Pompeo memperingatkan kesepakatan itu tidak melindungi risiko ancaman dari Beijing.
"Ketika kita mengkajinya, perjanjian itu lemah. Perjanjian itu tidak melindungi pekerja Eropa dari predator Partai Komunis China," kata Pompeo kepada David Rubenstein pada acara televisi Bloomberg mengenai investor.
Kritik Pompeo itu merupakan kecaman pertama secara terbuka dari pemerintahan Presiden Donald Trump yang akan berakhir masa jabatannya, meskipun penasihat keamanan nasional Presiden terpilih Joe Biden, Jake Sullivan, bulan lalu meminta "konsultasi awal" dengan para sekutu di Eropa mengenai"kekhawatiran bersama terkait praktik ekonomi China."
Pompeo, seorang kritikus setia China, berhenti mendesak Uni Eropa untuk membatalkan perjanjian itu tetapi menjelaskan, Amerika tidak tertarik pada perjanjian serupa.
"Kami sangat memperhatikan pekerja , rakyat, manufaktur dan kekayaan intelektual untuk menandatangani kesepakatan lemah yang akan terus memungkinkan China melakukan kegiatan yang tidak adil dan merata, seimbang dan timbal balik," kata Pompeo. [my/jm]