Menteri Luar Negeri Amerika John Kerry memulai perlawatannya ke Asia, dimana ia berencana untuk mendorong Korea Utara agar membatalkan ambisi nuklirnya dan China meredakan ketegangan kawasan itu.
Perlawatan itu adalah kunjungan ke-5 John Kerry ke Asia sejak menjadi Menteri Luar Negeri Amerika tahun lalu. Perlawatannya akan mencakup persinggahan di Korea Selatan (Kamis, 13/2), China (Jumat, 14/2) dan Indonesia (Sabtu, 15/2).
Washington telah mengeritik apa yang dipandangnya sebagai usaha China untuk memperoleh kekuasaan atas wilayah-wilayah yang disengketakan di Laut China Timur dan Selatan.
Seorang pejabat Amerika yang ikut dalam rombongan Kerry mengatakan “sangatlah tidak bijaksana bagi China” untuk mengambil tindakan yang mengganggu dan menggoyahkan. Pejabat itu memperingatkan bahwa Beijing hendaknya “jangan berbuat apa-apa untuk menumbangkan status quo.”
Pemerintahan Obama pekan lalu meminta kepada China untuk menjelaskan atau mengubah klaim maritimnya yang luas itu, yang memberi indikasi klaim China itu kemungkinan tidak sesuai dengan hukum internasional.
Kerry juga diperkirakan akan mendorong Beijing agar memperkuat tekanan terhadap sekutunya Korea Utara agar mengurangi program nuklirnya.
Pejabat Amerika itu mengatakan Kerry menghendaki Korea Utara kembali ikut dalam pembicaraan nuklir enam negara yang macet, dan menyarankan agar Korea Utara mengambil langkah yang meyakinkan untuk ikut dalam pembicaraan tersebut.
Washington telah mengeritik apa yang dipandangnya sebagai usaha China untuk memperoleh kekuasaan atas wilayah-wilayah yang disengketakan di Laut China Timur dan Selatan.
Seorang pejabat Amerika yang ikut dalam rombongan Kerry mengatakan “sangatlah tidak bijaksana bagi China” untuk mengambil tindakan yang mengganggu dan menggoyahkan. Pejabat itu memperingatkan bahwa Beijing hendaknya “jangan berbuat apa-apa untuk menumbangkan status quo.”
Pemerintahan Obama pekan lalu meminta kepada China untuk menjelaskan atau mengubah klaim maritimnya yang luas itu, yang memberi indikasi klaim China itu kemungkinan tidak sesuai dengan hukum internasional.
Kerry juga diperkirakan akan mendorong Beijing agar memperkuat tekanan terhadap sekutunya Korea Utara agar mengurangi program nuklirnya.
Pejabat Amerika itu mengatakan Kerry menghendaki Korea Utara kembali ikut dalam pembicaraan nuklir enam negara yang macet, dan menyarankan agar Korea Utara mengambil langkah yang meyakinkan untuk ikut dalam pembicaraan tersebut.