Menteri Luar Negeri Libya Membelot ke Inggris

Menteri Luar Negeri Libya Moussa Koussa selama ini disebut-sebut sebagai orang kepercayaan Moammar Gaddafi.

Pejabat AS menyebut pengunduran diri Menlu Libya Moussa Koussa sebagai contoh nyata perpecahan dalam kubu pemerintahan Moammar Gaddafi.

Menteri Luar Negeri Libya Moussa Koussa telah tiba di Inggris dan telah menyatakan ia mengundurkan diri dari pemerintahan Moammar Gaddafi.

Kementerian Luar Negeri Inggris mengatakan, Rabu, bahwa Koussa pergi ke London dari Tunisia atas kemauannya sendiri dan memberitahu para pejabat ia mengundurkan diri dari jabatannya. Para pejabat Inggris juga mendesak para pendukung Gaddafi lainnya agar meninggalkan pemimpin tersebut.

Juru bicara pemerintah Libya membantah Menlu Koussa telah membelot, dengan mengatakan ia berada di Inggris untuk sebuah misi diplomatik. Menteri Kehakiman dan Dalam Negeri Libya telah sebelumnya meletakkan jabatan pada awal sengketa dan bergabung dengan pemberontak yang bertempur di bagian timur Libya.

Para pejabat Amerika menyebut peletakan jabatan Koussa sangat signifikan, dan menjadikannya contoh perpecahan yang meningkat dalam pemerintahan Libya. Koussa selama ini adalah orang kepercayaan Gaddafi. Ia pernah sebelumnya bertugas sebagai pimpinan intelijen selama lebih 10 tahun.

Sementara itu, surat kabar Amerika melaporkan CIA telah mengirim tim petugas ke dalam Libya untuk mengumpulkan dan melakukan kontak dengan pasukan anti-Gaddafi. Harian The New York Times dan The Washington Post mengutip para pejabat mengatakan agen-agen intelijen AS sedang menyelidiki identitas dan kemampuan pasukan pemberontak sebelum sekutu asing mempertimbangkan pemberian bantuan militer langsung kepada mereka.