Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan bahwa negara-negara BRICS telah menyerukan agar “segera memberi tekanan kepada Israel” untuk menghentikan pertumpahan darah di Gaza.
“Negara-negara BRICS, kemarin dan hari ini, sebagai satu suara, menyerukan untuk segera memberi tekanan kepada Israel agar menghentikan pertumpahan darah, yang sudah demikian sangat tragis dan super tragis,” kata Lavrov, Selasa, pada konferensi pers setelah sesi pleno pertemuan para menteri luar negeri BRICS di Nizhny Novgorod, Rusia.
BACA JUGA: Blinken Temui Netanyahu, Dorong Proposal Gencatan Senjata ASIa menambahkan bahwa komunitas internasional “harus menggunakan semua instrumen politik dan hukum yang kita miliki untuk mencapai tujuan ini.” Lavrov juga menyalahkan AS karena percaya diri untuk "menjadi pemenang" jika terjadi perang nuklir sementara Eropa akan menderita.
BRICS adalah aliansi ekonomi dan politik dan singkatan dari negara-negara pembentuknya: Brazil, Rusia, India, China, dan South Africa atau Afrika Selatan. Sekitar 40% populasi dunia tinggal di keempat negara itu dengan 25% pendapatan domestik bruto dunia. Jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat. [ka/lt]