Menlu Suriah Walid al-Moallem hari Senin (24/6) mengecam keputusan AS dan Barat untuk mempersenjatai kelompok-kelompok pemberontak di Suriah.
Menteri Luar Negeri Suriah menyatakan keputusan Amerika dan negara-negara Barat untuk mempersenjatai kelompok-kelompok bersenjata “sangat berbahaya” dan akan memperpanjang kekerasan dan pembunuhan di negara itu.
Walid al-Moallem juga mengatakan mengirim senjata ke oposisi akan menghambat upaya-upaya mengajak kedua pihak mengikuti konferensi perdamaian yang direncanakan berlangsung di Jenewa.
Ia berbicara demikian hari Senin pada konferensi pers di ibukota, Damaskus, dua hari setelah kelompok beranggotakan 11 negara, termasuk Amerika, bertemu di ibukota Qatar, Doha, dan sepakat untuk meningkatkan bantuan militer dan dukungan lainnya bagi pemberontak Suriah.
Walid al-Moallem juga mengatakan mengirim senjata ke oposisi akan menghambat upaya-upaya mengajak kedua pihak mengikuti konferensi perdamaian yang direncanakan berlangsung di Jenewa.
Ia berbicara demikian hari Senin pada konferensi pers di ibukota, Damaskus, dua hari setelah kelompok beranggotakan 11 negara, termasuk Amerika, bertemu di ibukota Qatar, Doha, dan sepakat untuk meningkatkan bantuan militer dan dukungan lainnya bagi pemberontak Suriah.