Mesir Nyatakan ISIS sebagai Kelompok Teroris

Ansar Beit Al Maqdis – kelompok jihad Mesir yang menyatakan sumpah setia kepada ISIS (foto: dok).

Pengadilan Mesir hari Minggu (30/11) menyatakan bahwa kelompok militan negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan seluruh afiliasinya sebagai organisasi teroris.

Pengadilan Mesir hari Minggu (30/11) juga menyatakan seluruh afiliasi kelompok gerilyawan tersebut sebagai organisasi teroris – termasuk Ansar Beit Al Maqdis – sebuah kelompok jihad Mesir yang menyatakan sumpah setia kepada ISIS awal bulan ini.

Ansar Beit Al Maqdis kerap menyerang pasukan keamanan Mesir di Semenanjung Peninsula sejak tentara menggulingkan Presiden Mohammed Morsi dari kelompok Ikhawanul Muslimin tahun lalu.

Sementara itu, aktivis-aktivis Suriah mengatakan dalam beberapa hari terakhir ini sedikitnya 50 militan ISIS tewas dalam pertempuran yang masih terus berkecamuk untuk merebut kota Kobani – sebuah kota di Suriah yang terletak di perbatasan selatan Turki.

Kelompok pemantau HAM Suriah yang berkantor di Inggris mengatakan militan ISIS tewas dalam pertempuran hebat dengan pasukan Kurdi, serangan udara Amerika dan serangan bom bunuh diri.Pasukan Kurdi di Kobani menewaskan 11 militan.

Kelompok pemantau HAM Suriah itu juga mengatakan Amerika telah melancarkan sebanyak 30 serangan udara terhadap ISIS di dan sekitar kota Raqqa – kota yang dinyatakan kelompok jihad itu sebagai ibukota mereka. Amerika juga menarget pangkalan udara Divisi 17 yang telah direbut militan ISIS awal tahun ini dari pasukan pemerintah Suriah. Jumlah korban tewas masih belum diketahui.