Meski Ditentang AS, Inggris akan Setujui 5G Huawei

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson hari Senin (27/1) menegaskan, negaranya bisa memiliki teknologi canggih sementara menjaga keamanan nasional. Ia mengatakan itu selagi bersiap menyetujui peran raksasa telekomunikasi China, Huawei, dalam mengembangkan jaringan telekomunikasi 5G meskipun ditentang kuat Amerika.

Johnson berbicara setelah Menteri Luar Negeri Amerika Mike Pompeo hari Minggu (26/1) mencuit: "Inggris akan membuat keputusan penting tentang 5G."

Amerika melarang Huawei meluncurkan jaringan mobile 5G generasi baru karena khawatir perusahaan itu di bawah kendali Beijing.

BACA JUGA: Trump: Ada 'Konsekuensi Serius' kalau Inggris Biarkan Huawei Bangun Jaringan 5G

Sementara Amerika menekan Johnson untuk menyingkirkan Huawei sepenuhnya, harian Financial Times melaporkan, Inggris hari Selasa (28/1) "diperkirakan menyetujui peran terbatas" Huawei.

Laporan itu muncul setelah seorang pejabat senior Inggris pekan lalu memberi isyarat kuat akan mengizinkan Huawei.

Amerika telah mengancam akan membatasi pembagian informasi intelijen dengan Inggris jika Inggris menyetujui Huawei.(ka/ii)