Seorang pembom bunuh diri menyerang iring-iringan kendaraan militer Irak di Mosul, menewaskan 25 orang, sementara militan dekat Baghdad melakukan serangan maut di dua penjara, Senin (22/7).
Polisi setempat mengatakan pelaku pemboman di Mosul telah mengikuti iring-iringan kendaraan itu melalui sebuah daerah kediaman ketika ia meledakkan kendaraannya yang sarat bahan peledak. Para pejabat mengatakan yang tewas termasuk sedikitnya 22 tentara dan tiga warga sipil. Beberapa orang lain cedera dalam ledakan hari Senin (22/7) itu, sebagian dalam keadaan parah.
Belum ada yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan itu.
Sementara itu, para pejabat mengatakan serangan di penjara Taji dan penjara Abu Ghraib dekat Baghdad hari Senin (22/7) telah menewaskan sedikitnya 25 anggota pasukan keamanan. Para penyerang menggunakan mortir dan bom mobil dalam bentrokan yang berlangsung hampir semalaman itu.
Gelombang kekerasan baru-baru ini di Irak telah menewaskan ratusan orang bulan ini saja.
Belum ada yang mengaku bertanggung-jawab atas serangan itu.
Sementara itu, para pejabat mengatakan serangan di penjara Taji dan penjara Abu Ghraib dekat Baghdad hari Senin (22/7) telah menewaskan sedikitnya 25 anggota pasukan keamanan. Para penyerang menggunakan mortir dan bom mobil dalam bentrokan yang berlangsung hampir semalaman itu.
Gelombang kekerasan baru-baru ini di Irak telah menewaskan ratusan orang bulan ini saja.