Miss Piggy Dapat Penghargaan Feminis di Museum Brooklyn

Miss Piggy (tengah) bersama Kermit si Kodok dan Constantine menghadiri pemutaran perdana film "Muppets Most Wanted" di London, 2014.

Miss Piggy dianggap sebagai perwujudan semangat istimewa, keteguhan dan keberanian dan telah memberikan pelajaran-pelajaran penting untuk bergenerasi penggemar.

Bintang layar kaca dan layar lebar, diva dan boneka Muppet yang dicintai, Miss Piggy, mendapat pengakuan atas kontribusinya pada masyarakat lewat penghargaan feminis di Museum Brooklyn, New York, Kamis (4/6).

Tokoh babi yang glamor dan vokal itu menerima penghargaan dalam upacara malam hari dari Elizabeth A. Sackler Center for Feminist Art. Presentasi itu menyertakan dialog dengan aktivis hak perempuan veteran Gloria Steinem dan video 20 menit yang menyajikan karir Miss Piggy.

"Saya gembira, tapi terus terang saja tidak terkejut menerima penghargaan Sackler Center First Award ini," ujar Miss Piggy dalam pernyataan.

"Betul-betul menyenangkan merayakan hal ini dan berbagi penghargaan ini dengan sesama legenda, tokoh panutan dan pionir kehebatan perempuan. Kita luar biasa!"

Pacar lama Miss Piggy, Kermit si Kodok, juga hadir dalam upacara.

Penghargaan tahunan Sackler Center First Awards memberikan pengakuan pada perempuan-perempuan luar biasa yang merupakan pionir dalam bidangnya.

Elizabeth A. Sackler, presiden dari lembaga untuk seni feminis, teori dan advokasi isu-isu perempuan, mengatakan Miss Piggy merupakan perwujudan semangat istimewa, keteguhan dan keberanian dan telah memberikan pelajaran-pelajaran penting mengenai cara mengatasi masalah untuk bergenerasi penggemar.

Miss Piggy membintangi acara "The Muppet Show," yang ditayangkan dari tahun 1976 sampai 1981, dan telah tampil di film-film seperti "Muppets Most Wanted" (2014).