Pemimpin oposisi Iran Mir Hossein Mousavi menuduh pemerintah menindas para pembangkang dengan mengatasnamakan Islam.
Dalam komentar yang dimuat di situsnya, Mousavi mengatakan Islam tidak pernah menganiaya orang, menangkap dan memenjarakan mereka.
Ia juga membantah tuduhan dari kelompok konservatif bahwa kelompok oposisi punya hubungan dengan kekuatan asing. Kata Mousavi, tuduhan semacam itu tidak ada gunanya.
Kelompok oposisi Iran menuduh Presiden Mahmoud Ahmadinejad yang konservatif melakukan kecurangan dalam pemilihan presiden Juni lalu yang memberinya masa jabatan kedua. Kelompok oposisi menyatakan Mousavi adalah pemenangnya.
Situs Mousavi itu juga mengutip kecamannya atas pembredelan sejumlah media independen oleh pemerintah. Ia mendesak para pendukung "Gerakan Hijau" pimpinannya untuk terus mengobarkan perjuangan mendapatkan hak-hak dasar mereka melalui situs jejaring sosial.