Para narapidana kabur setelah merobohkan dinding penjara kota Tacloban, namun jumlah pastinya belum diketahui.
TACLOBAN —
Pemimpin militer Filipina mengatakan bahwa para tahanan telah melarikan diri dari penjara di kota Tacloban yang dihantam topan Haiyan, setelah merobohkan dinding penjara.
Brigjen Virgilio Espineli, wakil komandan militer regional, mengatakan Selasa (12/11) bahwa para penjaga penjara melepaskan tembakan-tembakan untuk mencoba menghentikan para narapidana, dan beberapa telah kembali. Ia tidak menjelaskan jumlah pasti mereka yang telah kabur.
"Ke mana mereka akan pergi? Apa yang akan mereka makan?” ujar Espineli.
Penjara itu menampung sekitar 600 tahanan. Espinelli mengatakan pihak militer mencoba membantu masyarakat sambil mengatasi masalah-masalah mereka sendiri, seperti hancurnya bangunan-bangunan yang menampung 1.000 tentara yang bertugas di provinsi Leyte. (AP)
Brigjen Virgilio Espineli, wakil komandan militer regional, mengatakan Selasa (12/11) bahwa para penjaga penjara melepaskan tembakan-tembakan untuk mencoba menghentikan para narapidana, dan beberapa telah kembali. Ia tidak menjelaskan jumlah pasti mereka yang telah kabur.
"Ke mana mereka akan pergi? Apa yang akan mereka makan?” ujar Espineli.
Penjara itu menampung sekitar 600 tahanan. Espinelli mengatakan pihak militer mencoba membantu masyarakat sambil mengatasi masalah-masalah mereka sendiri, seperti hancurnya bangunan-bangunan yang menampung 1.000 tentara yang bertugas di provinsi Leyte. (AP)