Nigeria: Pemberontak Muslim Bunuh Satu Lagi Pekerja Bantuan

Nigeria

Pemerintah Nigeria mengatakan seorang pekerja bantuan perempuan kedua yang diculik sebelumnya tahun ini oleh kelompok Islam ekstrimis telah dibunuh.

Kementerian informasi, Senin (16/10) mengidentifikasi korban sebagai Hauwa Mohammed Liman, yang bekerja di rumah sakit yang didukung oleh Komite Palang Merah Internasional (ICRC).

Pekerja medis Hauwa Mohammed Liman, 14 Oktober 2018. (Foto: ICRC via Reuters)

Liman dan Saifura Khorsa, yang juga bekerja untuk ICRC, diculik pada bulan Maret dalam serangan di kota terpencil Rann di negara bagian Borno, bersama dengan Alice Loksha, perawat yang bekerja di sebuah pusat kesehatan yang didukung oleh Dana Anak-Anak PBB (UNICEF). Para perempuan itu diculik oleh militan ISIS Provinsi Afrika Barat (ISWAP), faksi sempalan dari kelompok Boko yang berafiliasi dengan ISIS.

Kelompok itu membunuh Khorsa bulan lalu, dan merilis video yang mengancam akan membunuh salah satu perempuan lainnya pada hari Senin, jika pemerintah tidak memenuhi tuntutan mereka.

Selain Loksha, ISWAP juga menahan Leah Sharibu, siswi Kristen berusia 15 tahun yang diculik Februari lalu dari kota Dapchi. [lt]