Tim penyelidik keamanan federal Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa mereka telah menemukan kotak hitam yang merekam data dari kapal kargo yang menabrak jembatan Francis Scott Key di Baltimore, Maryland.
Para penyelidik dari Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (National Transportation Safety Board/NTSB) berharap kotak data itu akan dapat membantu menjawab pertanyaan mengapa kapal kargo Dali kehilangan daya tidak lama setelah lepas sauh menuju Sri Lanka pada Selasa (26/3) dini hari dan beberapa menit kemudian menabrak salah satu dari dua pilar penyangga utama jembatan itu.
Ketua NTSB Jennifer Homendy mengatakan bahwa pihaknya juga berencana memintai keterangan dari para awak kapal yang mengirimkan panggilan darurat sesaat sebelum menabrak jembatan. Peringatan itu memberi waktu bagi polisi dan petugas transportasi di kedua ujung jembatan untuk mencegah pengendara melewati jembatan tersebut.
Sementara itu, tim penyelam pada Rabu (27/3) melanjutkan pencarian jasad enam orang pekerja yang jatuh ke sungai Patapsco ketika jembatan itu runtuh.
Pelabuhan Baltimore, Maryland terpaksa ditutup setelah insiden ini. Akibatnya, pengiriman barang dari dan ke kota tersebut terhenti, begitu pun dengan aktivitas liburan kapal pesiar. Menurut data, pelabuhan Baltimore menangani lebih banyak angkutan mobil daripada pelabuhan di Amerika Serikat lainnya dengan lebih dari 750.000 kendaraan tercatat pada 2022. [ti/ka]