Presiden Obama mengejek Fraksi Republik di Kongres AS yang terus menentang UU Perawatan Kesehatan yang dijadwalkan mulai berlaku Selasa, 1 Oktober.
Dalam pidato hari Kamis (26/9), Presiden Barack Obama menggambarkan taktik Partai Republik untuk memblokir undang-undang itu "gila," dan mengatakan mereka khawatir undang-undang itu akan berhasil, bukan karena undang-undang itu akan gagal.
Dia menuduh Partai Republik yang beroposisi berusaha memerasnya untuk membatalkan atau tidak mendanai Undang-Undang Perawatan Terjangkau dengan mengancam penutupan sebagian kegiatan pemerintah mulai 1 Oktober.
Sementara itu, ketua DPR dari Partai Republik, John Boehner, mengatakan kemungkinannya kecil DPR yang dikuasai Partai Republik akan mengesahkan rancangan undang-undang anggaran sementara yang akan mendanai pemerintah melewati hari Selasa.
Para anggota Senat yang dikuasai Partai Demokrat kini bersiap-siap mengadakan voting untuk RUU itu.
DPR diperkirakan akan menyetujui RUU itu pekan ini yang akan memungkinkan Departemen Keuangan meningkatkan otoritas pinjaman untuk membayar kewajiban-kewajiban pemerintah, sementara memberlakukan penundaan setahun bagi Undang-Undang Perawatan Terjangkau, yang memperluas asuransi kesehatan bagi jutaan warga Amerika yang tidak mampu.
Sebagian jajak pendapat menunjukkan warga Amerika umumnya merasa skeptis tentang undang-undang itu, yang juga dikenal sebagai Obamacare.
Dia menuduh Partai Republik yang beroposisi berusaha memerasnya untuk membatalkan atau tidak mendanai Undang-Undang Perawatan Terjangkau dengan mengancam penutupan sebagian kegiatan pemerintah mulai 1 Oktober.
Sementara itu, ketua DPR dari Partai Republik, John Boehner, mengatakan kemungkinannya kecil DPR yang dikuasai Partai Republik akan mengesahkan rancangan undang-undang anggaran sementara yang akan mendanai pemerintah melewati hari Selasa.
Para anggota Senat yang dikuasai Partai Demokrat kini bersiap-siap mengadakan voting untuk RUU itu.
DPR diperkirakan akan menyetujui RUU itu pekan ini yang akan memungkinkan Departemen Keuangan meningkatkan otoritas pinjaman untuk membayar kewajiban-kewajiban pemerintah, sementara memberlakukan penundaan setahun bagi Undang-Undang Perawatan Terjangkau, yang memperluas asuransi kesehatan bagi jutaan warga Amerika yang tidak mampu.
Sebagian jajak pendapat menunjukkan warga Amerika umumnya merasa skeptis tentang undang-undang itu, yang juga dikenal sebagai Obamacare.