Pakistan telah menyatakan lagi janjinya untuk memberi dukungan bagi usaha perdamaian dan rekonsiliasi di Afghanistan, dan membuka “bab baru” dalam hubungannya dengan negara tetangga yang dilanda pemberontakan itu.
Pernyataan itu dikeluarkan sementara Utusan Khusus Amerika bagi Afghanistan dan Pakistan, Dan Feldman, menyelesaikan pembicaraan dengan para pejabat sipil dan militer di Islamabad Rabu (28/10).
Sartaj Aziz, penasihat perdana menteri untuk keamanan nasional dan masalah luar negeri, dikutip memberitahu Feldman bahwa Pakistan mendukung Afghanistan yang damai, stabil, bersatu dan makmur.
Aziz menambahkan bahwa Islamabad sedang berdialog dengan Kabul mengenai berbagai masalah luas, termasuk perdamaian dan keamanan, hubungan perdagangan dan ekonomi, rekonstruksi dan rehabilitasi, dan kerjasama kawasan itu.
Penasihat Pakistan itu mengutarakan harapan agar kunjungan bulan depan oleh Presiden Afghanistan Ashraf Ghani ke Islamabad akan memajukan proses ini.