Panglima militer Pakistan sejak 2007, Jenderal Ashfaq Kayani, telah mengalihkan kekuasaan kepada penggantinya, Jenderal Raheel Sharif, Jumat (29/11).
Jenderal Raheel Sharif, seorang perwira karir, secara resmi menggantikan pendahulunya, Jumat (29/11), dalam sebuah upacara di markas militer di Rawalpindi.
Posisi panglima militer Pakistan merupakan salah satu posisi paling berpengaruh di negara yang didominasi militer dan sedang mengalami kekisruhan itu.
Pergantian panglima militer ini merupakan transisi kekuasaan pertama di Pakistan dari satu pemerintahan yang terpilih secara demokratis ke pemerintahan lainnya yang terpilih lewat pemilu Mei lalu.
Masa jabatan Kayani ditandai dengan perjuangan militer melawan Pakistan Taliban, yang telah menewaskan ribuan orang dalam perang mereka melawan pemerintah.
Raheel Sharif diangkat PM Nawas Sharif ke posisi barunya sebagai panglima militer dengan melewati sedikitnya seorang perwira militer yang lebih senior. Kedua orang itu memiliki nama belakang yang sama tapi tidak memiliki hubungan keluarga.
Sebelum posisi barunya, Sharif adalah letnan jenderal yang menjabat sebagai seorang komandan korps selama dua tahun dan kemudian mengambil alih posisi sebagai inspektur jenderal pelatihan dan evaluasi, yang bertugas mengawasi pelatihan militer Pakistan.
Posisi panglima militer Pakistan merupakan salah satu posisi paling berpengaruh di negara yang didominasi militer dan sedang mengalami kekisruhan itu.
Pergantian panglima militer ini merupakan transisi kekuasaan pertama di Pakistan dari satu pemerintahan yang terpilih secara demokratis ke pemerintahan lainnya yang terpilih lewat pemilu Mei lalu.
Masa jabatan Kayani ditandai dengan perjuangan militer melawan Pakistan Taliban, yang telah menewaskan ribuan orang dalam perang mereka melawan pemerintah.
Raheel Sharif diangkat PM Nawas Sharif ke posisi barunya sebagai panglima militer dengan melewati sedikitnya seorang perwira militer yang lebih senior. Kedua orang itu memiliki nama belakang yang sama tapi tidak memiliki hubungan keluarga.
Sebelum posisi barunya, Sharif adalah letnan jenderal yang menjabat sebagai seorang komandan korps selama dua tahun dan kemudian mengambil alih posisi sebagai inspektur jenderal pelatihan dan evaluasi, yang bertugas mengawasi pelatihan militer Pakistan.