Sebanyak 2.042 desain maskot telah diterima untuk Olimpiade Tokyo 202 setelah diadakan sebuah kompetisi awal bulan ini, yang mengundang warga Jepang untuk mengajukan desain mereka, kata penyelenggara Olimpiade, Selasa (15/8).
Menurut panitia Tokyo 2020, seperempat dari total peserta yang mengirimkan desainnya adalah remaja atau yang berusia 20-an, sementara hampir setengah dari proposal yang diterima berasal dari peserta berusia 30 sampai 49 tahun.
Ada 1.774 pengajuan individual dan 268 pengajuan secara berkelompok, sementara beberapa pengajuan dibuat sebagai bagian dari tugas sekolah dasar.
"Mengingat persyaratan yang sulit untuk pengajuan desain, jumlah proposal yang diterima memuaskan," kata panitia dalam sebuah pernyataan.
"Proses penjurian akan dimulai pada 22 Agustus, proses akan berlanjut hingga pilihan dipersempit menjadi tiga atau empat kandidat akhir."
"Kelas sekolah dasar di seluruh Jepang akan memilih kandidat akhirnya dari 11 Desember sampai 19 Januari. Hasil seleksi maskot terakhir diharapkan akan diumumkan pada awal Februari." [aa/fw]