Delapan kandidat dalam pemilihan presiden Iran membahas masalah ekonomi negara itu dalam debat yang ditayangkan di televisi
Salah seorang kandidat berhaluan keras menyerukan “rekonsiliasi dengan dunia” untuk menyelesaikan masalah tingkat pengangguran dan inflasi yang tinggi.
Dalam debat hari Jumat, tokoh berhaluan keras Ali Akbar Velayati, penasihat utama pemimpin tertinggi Iran, menyatakan negara itu tidak dapat menggunakan kemampuannya secara penuh tanpa memperbaiki hubungan dengan dunia dan negara-negara tetangga.
Ekonomi Iran memburuk antara lain karena sanksi-sanksi internasional terkait program nuklir negara itu yang disengketakan.
Beberapa kandidat secara langsung menyebut sanksi-sanksi tersebut, meskipun seorang di antaranya, mantan komandan Garda Revolusi Mohsen Rezaei mengatakan, negara itu harus mencari solusi logis bagi sanksi-sanksi untuk menghadapi inflasi.
Inflasi bertengger pada angka 30 persen dan tingkat pengangguran mencapai 14 persen, menjadikan hal tersebut sebagai isu utama dalam pemilu 14 Juni.
Dalam debat hari Jumat, tokoh berhaluan keras Ali Akbar Velayati, penasihat utama pemimpin tertinggi Iran, menyatakan negara itu tidak dapat menggunakan kemampuannya secara penuh tanpa memperbaiki hubungan dengan dunia dan negara-negara tetangga.
Ekonomi Iran memburuk antara lain karena sanksi-sanksi internasional terkait program nuklir negara itu yang disengketakan.
Beberapa kandidat secara langsung menyebut sanksi-sanksi tersebut, meskipun seorang di antaranya, mantan komandan Garda Revolusi Mohsen Rezaei mengatakan, negara itu harus mencari solusi logis bagi sanksi-sanksi untuk menghadapi inflasi.
Inflasi bertengger pada angka 30 persen dan tingkat pengangguran mencapai 14 persen, menjadikan hal tersebut sebagai isu utama dalam pemilu 14 Juni.