Para anggota parlemen Afghanistan memilih seorang mantan panglima perang Uzbek sebagai pemimpin majelis rendah parlemen pada hari Minggu, mengakhiri perdebatan berminggu-minggu mengenai posisi tersebut.
Pemilihan Abdul Rahoof Ibrahimi, mewakili provinsi Kunduz utara sebagai ketua dari Wolesi Jirga yang beranggotakan 249 anggota. Ini telah membuka jalan bagi anggota parlemen untuk memulai tugas legislatifnya lima bulan setelah pemilihan parlemen Afghanistan tanggal 18 September. Pemilihan tersebut dinodai dengan tuduhan penipuan yang meluas dan intimidasi terhadap para pemilih.
Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengangkat sumpah anggota Wolesi Jirga baru pada tanggal 26 Januari, setelah itu majelis rendah berdebat mengenai dua calon utama untuk menjadi ketua, yakni mantan ketua sebelumnya Younus Qanooni dan mantan panglima perang Abdulrab Rasoul Sayyaf. Namun, kedua calon tersebut gagal untuk memenangkan suara yang cukup.
Parlemen Afghanistan Pilih Mantan Panglima Perang Sebagai Ketua
Pemilihan Abdul Rahoof Ibrahimi, mewakili provinsi Kunduz utara sebagai ketua dari Wolesi Jirga yang beranggotakan 249 anggota.