Pasukan Irak, yang didukung serangan udara koalisi Amerika dan helikopter-helikopter serbu Apache hari Rabu (22/6) mulai bergerak ke arah pangkalan udara penting di Qayyarah, sebelah selatan Mosul.
Dikenal sebagai “pangkalan super”, lapangan udara ini memiliki dua landas pacu besar dan sebelumnya mampu didarati jet-jet tempur, helikopter-helikopter dan pesawat transportasi besar Amerika. Letaknya di sebelah barat Sungai Tigris.
“Ini seperti pertempuran Amerika untuk merebut Baghdad pada tahun 2003,” kata seorang komandan Irak di telepon. “Ada jet-jet tempur di angkasa, dan di bawahnya ada helikopter-helikopter, dan di darat kita memiliki pasukan darat dengan tank-tank M1A1,” kata komandan itu dengan syarat namanya tetap anonym. “Inilah yang sedang berlangsung sekarang,” katanya hari Kamis (23/6).
Koalisi Amerika telah menghantam target-target di kawasan itu dengan serangan-serangan udara hampir setiap hari sejak 1 Juni. Hari Rabu, empat serangan menghantam sebuah unit taktis ISIS, menghancurkan tempat pertemuan ISIS dan delapan kapal ISIS. Hari Selasa, enam serangan di dekat Qayyarah menghancurkan bunker ISIS, pintu masuk ke terowongan, dua sistem artileri dan enam kapal.
Mosul adalah kota terbesar ke-dua dan “ibukota” ISIS di Irak. [uh/ab]