Paus, Patriark Bartolomeus Desak ISIS Hentikan Kekerasan

Paus Fransiskus mencium Patriark Bartolomeus setelah mengeluarkan deklarasi bersama di Istanbul hari Minggu (30/11).

Paus Fransiskus dan pemimpin Kristen Orthodoks sedunia menyerukan diakhirinya penganiayaan terhadap umat Kristiani di Timur Tengah – khususnya di Irak dan Suriah.

Dalam deklarasi bersama Minggu (30/11), Paus Katholik Roma dan Patriark Bartolomeus I itu menyatakan “kami tidak bisa melihat Timur Tengah tanpa umat Kristiani”.

Kedua pemimpin keagamaan itu mendesak para pemimpin di kawasan untuk meningkatkan bantuan guna menolong para korban militan ISIS, dengan menyatakan “situasi menyedihkan yang dialami umat Kristiani dan semua orang yang menderita di Timur Tengah tidak saja membutuhkan doa secara terus menerus, tetapi juga tanggapan komunitas internasional yang tepat”.

Pernyataan itu dikeluarkan sewaktu Paus Fransiskus mengakhiri lawatan tiga harinya ke Turki, dengan menghadiri misa bersama Bartolomeus Gereja Patriark St. George.

Pada hari Sabtu (29/11), kedua pemimpin spiritual itu menghadiri kebaktian ekumenis di Istanbul, di mana Paus membungkuk dihadapan Patriark Bartolomeus dan meminta berkatnya.

Patriark Bartolomeus melayani dengan mencium kepala Paus. Setelah melakukan acara kebaktian, dua pria itu mengadakan pembicaraan secara pribadi.