Paus Fransiskus mengecam keras perang di Ukraina. Hal ini disampaikannya dalam Misa Minggu (27/2) di Lapangan Santo Petrus di kota Vatikan.
“Dalam beberapa hari ini kita dikejutkan oleh sesuatu yang tragis yaitu perang,” ujar Paus.
Paus juga menyerukan dibentuknya koridor kemanusiaan untuk menyambut pengungsi Ukraina yang melarikan diri dari “invasi tragis” tanah air mereka.
BACA JUGA: Bela Negara, Warga Ukraina Kembali ke Tanah AirPaus selama ini menahan diri untuk tidak menyebut langsung nama Rusia ketika ia berupaya memulihkan hubungan dengan Gereja Ortodoks Rusia, dan kembali tidak menyebut referensi apapun terkait Rusia pada Misa Minggu.
Paus meminta agar semua orang mendedikasikan Rabu Abu pada 2 Maret bagi penderitaan rakyat Ukraina, “agar ikut merasakan penderitaan rakyat Ukraina, merasa seperti saudara kita dan memohon pada Tuhan untuk mengakhiri perang.” [em/jm]