Untuk menyoroti apa yang mereka katakan sebagai serangan baru terhadap hak-hak kesetaraan, para aktivis pendukung hak-hak sipil Amerika mulai berjalan kaki sejauh 1.385 kilometer dari Selma, Alabama ke Washington, DC.
Dimulai dari jembatan Edmund Pettus yang bersejarah, jalan kaki "40-hari 40-malam'' itu akan berakhir tanggal 15 September.
Untuk menandai dimulainya apa yang disebut "America’s Journey for Justice'' Pendeta Theresa Dear mengatakan kepada koran Montgomery Advertiser, “kami sedang melakukan sesuatu yang sangat besar.”
Lebih dari 200 pendukung turut ambil bagian dalam bagian pertama pawai jalan kaki itu, yang kira-kira akan menjadi 16 kali lebih jauh dibanding jarak 87 km yang ditempuh para aktivis hak-hak sipil pada tahun 1965.
Pawai jalan kaki yang diselenggarakan oleh National Association for the Advancement of Colored People – NAACP itu menandai peringatan 50 tahun Voting Rights Act, atau Hak Untuk Ikut Pemilihan Umum, yang menurut para pendukungnya kini terancam. (zb,ii)