Pemerintah Irak mengatakan bahwa Perdana Menteri Mustafa al-Kadhimi luput dari percobaan pembunuhan dengan drone bersenjata.
Dalam pernyataan yang dirilis Minggu (7/11) pagi, pemerintah mengatakan sebuah drone berusaha menyerang rumah al-Kadhimi di Zona Hijau yang dijaga sangat ketat di Baghdad. Warga penduduk Baghdad mendengar suara ledakan disusul suara tembakan dari arah Zona Hijau, yang ditempati sejumlah kedutaan asing dan kantor-kantor pemerintah. Pernyataan keamanan yang dirilis media resmi pemerintah mengatakan percobaan pembunuhan itu menggunakan "drone berlapis bom yang menarget kediamannya di Zona Hijau." "Pasukan keamanan mengambil upaya yang diperlukan terkait percobaan pembunuhan itu," katanya. Para pendukung milisi Syiah pro-Iran telah kemping di luar Zona Hijau selama hampir sebulan setelah mereka menolak hasil pemilihan parlementer Irak dimana mereka kalah. [vm/ah]