Para pejabat Kenya mengatakan militan al-Shabab bertanggung jawab atas serangan granat di ibukota Nairobi yang menewaskan sedikitnya empat orang dan melukai sekitar 40 lainnya.
Para pejabat menuduh simpatisan al-Qaida melemparkan granat ke arah terminal bis utama di kota itu hari Sabtu. Deputi juru bicara kepolisian Charles Owino mengutip saksi mata yang mengatakan granat-granat itu dilempar dari kendaraan yang melaju.
Serangan itu merupakan yang terbaru dari serangkaian serangan granat yang telah menewaskan puluhan orang sejak Kenya mengirim tentara ke Somalia bulan Oktober lalu untuk memerangi militan al-Shabab yang terkait al-Qaida.
Pihak berwenang mengatakan seorang warga Kenya pendukung militan al-Shabab ditangkap dan divonis menyusul beberapa insiden terdahulu, tapi belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas serangan hari Sabtu tersebut.