Seorang pekerja medis PBB yang terjangkit Ebola ketika bekerja di Liberia telah meninggal di sebuah rumah sakit di Jerman. Rumah sakit St. Georg di Leipzig hari Selasa (14/10) mengatakan pria berusia 56 tahun itu meninggal semalam “meskipun telah menjalani prosedur medis secara intensif.”
Misi PBB di Liberia mengumumkan pekan lalu seorang anggota stafnya positif terjangkit Ebola pada tanggal 6 Oktober, dan mengatakan bahwa dari 41 orang yang mungkin telah bersentuhan dengan penderita Ebola tidak ada yang menunjukkan gejala-gejala Ebola.
Di Liberia terjadi paling banyak kasus Ebola dalam epidemi terburuk yang pernah terjadi, dengan sedikitnya 4.000 kasus.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan virus tersebut tahun ini telah menewaskan lebih dari 2.300 orang di Liberia, termasuk 95 petugas kesehatan.
Asosiasi Tenaga Kesehatan Liberia menuntut agar pekerja kesehatan mendapatkan tambahan gaji untuk risiko terjangkit virus Ebola yang mereka hadapi. Meskipun ada imbauan mogok, sebagian besar petugas kesehatan masuk kerja hari Senin (13/10).
Pekerja Kesehatan PBB Meninggal Karena Ebola
Rumah sakit St. Georg di Leipzig, Jerman, hari Selasa (14/10) mengatakan pria berusia 56 tahun itu meninggal semalam “meskipun telah menjalani prosedur medis secara intensif.”