Sepuluh pekerja terjebak di terowongan yang runtuh di Kashmir yang dikelola India, kata para pejabat di wilayah Himalaya itu pada hari Jumat (20/5).
Tim SAR dengan mesin pengeduk tanah dikirim ke tempat kejadian dalam upaya untuk membersihkan puing-puing dan menyelamatkan para pekerja.
Tim menyelamatkan tiga pekerja yang terjebak di pintu masuk terowongan dan membawa mereka ke rumah sakit daerah, kata badan penanggulangan bencana pemerintah.
BACA JUGA: Banjir Bandang di India, Tim SAR Evakuasi Lebih Banyak Korban“Kami mendapat infoormasi tentang kejadian ini sekitar pukul 11, Kamis malam. Kami memulai operasi pada pukul 12 tengah malam karena ketika kami sampai di sini tempat itu masih aktif. Kami tidak dapat mengambil risiko melakukan operasi dengan mengerahkan mesin untuk tujuan evakuasi. Jadi, kami memulai operasi pada pukul 12 tengah malam dan sekarang masih berlangsung,” kata Mussarat Islam, Wakil Komisaris Ramban Ramban di Kashmir.
Para kerabat dan tetangga pekerja yang terjebak bergegas ke pintu masuk terowongan segera setelah mereka mendengar berita bahwa operasi penyelamatan sedang berlangsung.
“Keponakan dan tetangga saya terkubur di reruntuhan. Kami telah berada di sini sejak pagi. Entah bagaimana nasib orang-orang yang terjebak itu karena mereka terkubur di bawah gunung. Semuanya ada di tangan Yang Mahakuasa sekarang, ujar Nazir Ahmed, kerabat pekerja yang terjebak.
Terowongan di distrik Ramban itu sedang dibangun ketika runtuh Kamis malam. [lt/pp]