Polisi mengatakan satu faksi Front Pembebasan Nasional Moro (MNLF) hingga saat ini telah menyandera sedikitnya 170 orang di Zamboanga, kota di pulau Minadanao, Filipina selatan.
Para pejabat Filipina mengatakan pemberontak Muslim menyandera 20 orang lagi warga sipil dalam hari kedua konfrontasi dengan militer di bagian selatan negara itu.
Polisi mengatakan satu faksi Front Pembebasan Nasional Moro (MNLF) hingga saat ini telah menyandera sedikitnya 170 orang di Zamboanga, kota di pulau Mindanao, Filipina selatan.
Sekitar 300 orang bersenjata menyerbu desa-desa disana hari Senin (9/9), membunuh sedikitnya empat orang dan melukai 14 lainnya. Para pejabat setempat mengatakan sedikitnya 1.500 orang telah mengungsi dari rumah mereka.
Presiden Benigno Aquino telah mengirim utusan untuk berunding dengan pemberontak MNLF, yang menghendaki kemerdekaan untuk daerah selatan yang mayoritas Muslim itu.
Polisi mengatakan satu faksi Front Pembebasan Nasional Moro (MNLF) hingga saat ini telah menyandera sedikitnya 170 orang di Zamboanga, kota di pulau Mindanao, Filipina selatan.
Sekitar 300 orang bersenjata menyerbu desa-desa disana hari Senin (9/9), membunuh sedikitnya empat orang dan melukai 14 lainnya. Para pejabat setempat mengatakan sedikitnya 1.500 orang telah mengungsi dari rumah mereka.
Presiden Benigno Aquino telah mengirim utusan untuk berunding dengan pemberontak MNLF, yang menghendaki kemerdekaan untuk daerah selatan yang mayoritas Muslim itu.