Anggota Kongres AS Jim Jordan berharap cukup banyak anggota yang akan mendukung upayanya menjadi ketua DPR pada waktu mereka bersidang pada pukul 11.00 hari Rabu (18/10), sehari setelah rekan-rekannya dari partai Republik menolaknya dalam pemungutan suara pertama.
Pemungutan suara lainnya hari Selasa ditunda sementara sekutu kuat Donald Trump itu berupaya menggalang lebih banyak dukungan.
Jordan mengatakan, “Kami membuat kemajuan. Saya merasa senang dengan itu. Kami akan terus maju. Kami telah melakukan perbincangan yang luar biasa, diskusi yang sangat baik dengan para sejawat kami. Dan sejujurnya, tak seorang pun di kelompok kami yang ingin melihat ada semacam koalisi apa pun dengan Demokrat. Jadi kami akan terus bekerja dan kami akan mendapatkan suara.”
Yang jelas, tidak semua anggota fraksi Republik siap untuk mengangkat ketua Komite Kehakiman di DPR itu ke kursi utama kekuasaan AS, yang berada di hierarki kedua setelah presiden.
Dua puluh anggota partai Republik menentang Jordan pada hari Selasa. Sebagian dari mereka masih kecewa atas pemecatan mendadak McCarthy sebagai ketua DPR dua pekan silam. Akan tetapi Jordan tetap optimistis. [uh/ab]