Pihak berwenang di Oregon hari Sabtu (3/10) mengatakan penembak yang menewaskan delapan mahasiswa dan seorang dosen di kampus perguruan tinggi, bunuh diri setelah baku tembak singkat dengan polisi. Demikian kesimpulan otopsi atas jasad Christopher Harper Mercer, usia 26 tahun, yang tewas dalam penembakan massal di Umpqua Community College (UCC), hari Kamis.
Hari Sabtu, Sherif Douglas County, John Hanlin, juga mengatakan, polisi menemukan senjata lain milik penembak, sehingga jumlah senjata yang disita menjadi 14.
Menurut Hanlin, investigasi "besar dan kompleks" sedang dilakukan. Polisi mewawancarai ratusan saksimata dan tetangga, serta melakukan tes ilmiah terhadap barang bukti, guna mencari tahu apa yang menyebabkan penembak mengamuk.
Penembak bersenjata berat itu meninggalkan catatan sarat kebencian di lokasi, yang menurut laporan berita, menunjukkan ia "merasa dunia tidak senang terhadapnya."
Presiden Barack Obama hari Jumat menanggapi penembakan itu, mendesak warga Amerika agar mendorong pembatasan lebih ketat terhadap senjata dengan memilih pejabat di Kongres yang berkomitmen meloloskan undang-undang pengendalian senjata. [ka]