Badan Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) memerintahkan maskapai-maskapai penerbangan agar menghentikan untuk sementara seluruh keberangkatan penerbangan domestik hari Rabu pagi, setelah pemadaman memengaruhi salah satu sistem komputernya.
Sekitar 90 menit setelah masalah itu dilaporkan untuk pertama kalinya, FAA mencuit tentang perintah penghentian penerbangan baru untuk sekitar 90 menit lagi “untuk memungkinkan FAA memvalidasi integritas informasi penerbangan dan keselamatan.”
FAA mengatakan masalah ini terkait dengan Sistem Pemberitahuan Misi Udara (Notice to Air Mission System).
“Saya telah berhubungan dengan FAA pagi ini mengenai pemadaman yang memengaruhi sistem penting untuk memberikan informasi keselamatan bagi pilot,” cuit Menteri Transportasi Pete Buttigieg. “FAA sedang bekerja untuk menyelesaikan isu ini dengan cepat dan aman agar lalu lintas udara dapat mulai beroperasi normal lagi, dan akan terus memberi informasi terbaru.”
Presiden Joe Biden mengatakan ia telah berbicara dengan Buttigieg dan mengarahkan Departemen Transportasi agar melaporkan langsung kepadanya mengenai masalah tersebut.
“Pesawat masih dapat mendarat dengan aman, hanya saja tidak dapat lepas landas sekarang ini. Mereka tidak tahu apa penyebabnya. Mereka memperkirakan dalam beberapa jam akan mendapat info yang lebih baik lagi mengenai penyebabnya dan akan menanggapinya pada saat itu,” kata Biden kepada wartawan hari Rabu pagi.
Sebelumnya sekretaris pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mencuit, “Tidak ada bukti serangan siber pada saat ini, tetapi Presiden mengarahkan Departemen Transportasi untuk melakukan penyelidikan penuh mengenai penyebabnya. FAA akan memberi pemberitahuan info terbaru secara reguler.”
Masalah ini pertama kali dilaporkan sekitar pukul 6 pagi Waktu Standar Timur (EST) dan pada pukul 7 pagi ada 1.200 penerbangan ditunda, menurut situs pelacak penerbangan FlightAware. Sebagian besar penerbangan itu terkonsentrasi di Pantai Timur AS. [uh/ab]