Para pengunjuk rasa pro-Israel bentrok pada Selasa (30/4) malam hingga Rabu (1/5) pagi, dengan para demonstran di perkemahan pro-Palestina di University of California Los Angeles (UCLA). Kekerasan itu terjadi hanya beberapa jam setelah UCLA menyatakan “Perkemahan Solidaritas Palestina” melanggar hukum.
Beberapa jam sebelumnya, tepat setelah pukul 11 malam pada hari Selasa waktu setempat, proyektil dilemparkan dan kembang api dinyalakan, dan kemungkinan gas air mata ditembakkan. Para pengunjuk rasa yang saling berseberangan terlibat perkelahian. Puluhan orang berpartisipasi di masing-masing pihak. Sebagian mempersenjatai diri dengan tongkat besar.
Sekitar pukul 00:30 pada hari Rabu, sekelompok orang tampaknya berusaha membongkar perkemahan pro-Palestina, dan beberapa orang mencoba merobohkan pagar, tripleks, dan barikade lainnya. Pada satu titik, sekelompok pengunjuk rasa mengambil barikade logam dan berlari melewati kerumunan dengan barikade tersebut.
Satu orang terluka dan dibawa pergi dengan ambulans, menurut laporan yang disiarkan. Hingga sekitar pukul 01.00, kehadiran polisi sangat minim dan tidak ada indikasi ada orang yang ditangkap.
Teriakan “USA! USA!” dan “Bebaskan Palestina!” terdengar sementara botol dan kadang-kadang potongan kayu dilemparkan. [lt/jm]