Penyelenggara pertandingan sepak bola yang ingin menampilkan Lionel Messi di Hong Kong, Jumat (9/2), mengatakan akan menawarkan pengembalian uang sebesar 50 persen setelah berhari-hari mendapat reaksi keras dari para penggemar yang marah dan pemerintah atas absennya bintang Piala Dunia itu.
Keluh kesah suporter Hong Kong, yang bermula dari Messi yang duduk di bangku cadangan selama 90 menit pada laga melawan tim lokal akibat cedera pangkal paha awal pekan, ini telah menyebar ke daratan China setelah bintang Argentina itu tampil selama 30 menit di Tokyo dalam pertandingan eksibisi terbaru Inter Miami di Asia pada hari Rabu.
Selama dua hari terakhir, banyak pengguna media sosial di daratan China menyatakan kekecewaan mereka atas ketidakhadiran Messi, dan surat kabar pemerintah China, Global Times, menerbitkan editorial yang mengatakan dampak kontroversi seputar bintang sepak bola tersebut “memiliki pengaruh yang sangat besar dalam dunia olahraga.”
Dalam sebuah postingan Instagram pada hari Jumat, penyelenggara lokal, Tatler Asia, meminta maaf kepada mereka yang kecewa atas pertandingan tersebut dan mengatakan bahwa mereka kecewa dengan “kurangnya rasa hormat yang ditunjukkan kepada penonton.”
Tatler Asia menegaskan kembali bahwa pihaknya telah memohon kepada manajemen Inter Miami untuk mendesak Messi menjelaskan kepada penonton setelah mengetahui bahwa bintang sepak bola tersebut, yang diharuskan bermain selama 45 menit kecuali cedera berdasarkan kontrak mereka, tidak akan bermain.
“Dia tidak melakukannya. Fakta bahwa Messi... bermain di Jepang pada 7 Februari terasa seperti tamparan di wajah,” kata Tatler Asia.
Pihak penyelenggara mengatakan telah melakukan pembicaraan dengan pemerintah mengenai cara menyelesaikan masalah ini dan rincian pengaturan pengembalian dana akan diumumkan pada pertengahan Maret.
“Kami tidak akan lepas dari tanggung jawab kami sebagai penyelenggara dan itulah sebabnya Tatler Asia akan menawarkan pengembalian uang sebesar 50 persen kepada semua orang yang membeli tiket pertandingan dari saluran-saluran resmi,” katanya.
Harga tiket untuk pertandingan tersebut mencapai 4.880 dolar Hong Kong atau sekitar 624 dolar AS. Dalam pernyataannya, Tatler Asia mengatakan akan mengembalikan total 56 juta dolar Hong Kong, atau sekitar 7,2 juta dolar AS. Jika tidak dikembalikan, laba bersihnya mencapai 13 juta dolar Hong Kong, atau 1,7 juta dolar AS. [ab/lt]