Pejabat-pejabat Afghanistan mengatakan insiden yang menewaskan tentara Amerika itu terjadi di propinsi Kunar, Afghanistan Timur hari Jumat.
Seorang penyerang berseragam militer Afghanistan menembak mati seorang tentara Amerika di Afghanistan Timur. Penembakan hari Jumat itu setidaknya merupakan insiden ke-15 tahun ini dimana tentara Afghanistan atau pemberontak yang menyamar sebagai tentara, menembak pasukan NATO.
NATO menyatakan sedang menyelidiki dan tidak banyak mengungkap secara rinci, tapi pejabat-pejabat Afghanistan mengatakan insiden itu terjadi di propinsi Kunar. Pentagon kemudian mengatakan tentara itu warga Amerika.
Taliban mengaku bertanggungjawab atas serangan itu, tapi kelompok pemberontak itu sering mengakui tindak kekerasan di negara itu walaupun tidak terlibat. Sebelumnya bulan ini, NATO mengatakan pasukan koalisi menembak mati seorang laki-laki berseragam militer Afghanistan setelah ia menembak sekelompok tentara koalisi, mengakibatkan satu orang tewas. Dan bulan April, tentara Afghanistan menembak mati seorang tentara Amerika di propinsi Kandahar.
Menurut pejabat Amerika, “serangan oleh orang dalam” itu banyak yang dimotivasi pertikaian pribadi. Insiden itu meningkatkan kekhawatiran mengenai keamanan di Afghanistan ketika pasukan tempur internasional bersiap meninggalkan Afghanistan. Pasukan internasional siap mengalihkan tanggungjawab keamanan penuh kepada pasukan Afghanistan menjelang tenggat waktu tahun 2014.
Sementara itu di Afghanistan selatan, NATO menyatakan serangan pemberontak menewaskan seorang tentaranya hari Jumat. Belum ada rincian lebih lanjut.
NATO menyatakan sedang menyelidiki dan tidak banyak mengungkap secara rinci, tapi pejabat-pejabat Afghanistan mengatakan insiden itu terjadi di propinsi Kunar. Pentagon kemudian mengatakan tentara itu warga Amerika.
Taliban mengaku bertanggungjawab atas serangan itu, tapi kelompok pemberontak itu sering mengakui tindak kekerasan di negara itu walaupun tidak terlibat. Sebelumnya bulan ini, NATO mengatakan pasukan koalisi menembak mati seorang laki-laki berseragam militer Afghanistan setelah ia menembak sekelompok tentara koalisi, mengakibatkan satu orang tewas. Dan bulan April, tentara Afghanistan menembak mati seorang tentara Amerika di propinsi Kandahar.
Menurut pejabat Amerika, “serangan oleh orang dalam” itu banyak yang dimotivasi pertikaian pribadi. Insiden itu meningkatkan kekhawatiran mengenai keamanan di Afghanistan ketika pasukan tempur internasional bersiap meninggalkan Afghanistan. Pasukan internasional siap mengalihkan tanggungjawab keamanan penuh kepada pasukan Afghanistan menjelang tenggat waktu tahun 2014.
Sementara itu di Afghanistan selatan, NATO menyatakan serangan pemberontak menewaskan seorang tentaranya hari Jumat. Belum ada rincian lebih lanjut.