Sedikitnya delapan orang tenggelam setelah sebuah perahu yang membawa migran terbalik saat menyeberangi sungai Drina dari Serbia ke Bosnia, kata pejabat di dua negara Balkan itu, Kamis (22/8).
Polisi Serbia menerima telepon sekitar pukul 5 pagi dari rekan-rekan mereka di Bosnia dan seorang warga yang melaporkan kecelakaan tersebut, kata Menteri Dalam Negeri Ivica Dacic.
Dacic mengatakan, 18 migran, termasuk tiga anak-anak, berhasil menyeberang ke Bosnia, dari 25 orang yang berada di kapal tersebut saat terbalik. “Polisi dan tim penyelamat melanjutkan pencarian lebih lanjut di sungai Drina dan daerah sekitarnya,” kata Dacic dalam sebuah pernyataan.
Dacic mengatakan, dari 18 migran yang berhasil mencapai pantai, 16 orang berasal dari Suriah dan dua orang dari Mesir. Mereka termasuk 10 anak di bawah umur.
Polisi Serbia memeriksa tepi Sungai Drina di dekat kota Ljubovija, Serbia, Kamis, 22 Agustus 2024. (Kementerian Dalam Negeri Serbia via AP)
Pejabat penanggulangan keadaan darurat Bosnia Boris Trninic mengatakan sebelumnya ada sekitar 30 orang di dalam kapal itu, dan 15 di antaranya berhasil selamat.
Belum dapat dipastikan jumlah pasti orang-orang yang berada di kapal tersebut.
Para migran yang menggunakan jalur darat Balkan dalam upaya mereka mencapai Eropa Barat datang ke Serbia dari Bulgaria atau Makedonia Utara sebelum melanjutkan ke Hongaria, Kroasia atau Bosnia.
Untuk mencapai negara-negara Eropa yang kaya, orang-orang yang melarikan diri dari perang dan kemiskinan sering kali mengandalkan para penyelundup manusia untuk membawa mereka melintasi perbatasan tanpa izin. [ab/lt]