Seorang perawat Inggris yang tertular Ebola ketika bekerja di Sierra Leone telah kembali ke negara itu setelah menjalani perawatan di London.
Kelompok medis King’s Health Partners mengatakan William Poley akan mulai kembali bekerja di unit isolasi Ebola di Freetown – Sierra Leone hari Senin (20/10).
Poley diterbangkan ke Inggris bulan Agustus lalu dan dirawat di unit isolasi Royal Free Hospital di mana ia menerima obat eksperimen ZMapp.
Dalam pernyataannya hari Minggu (19,10), Poley mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah merawatnya, tetapi menambahkan bahwa “kondisi darurat yang sesungguhnya adalah yang terjadi di Afrika Barat dan tim medis disana membutuhkan seluruh dukungan kita”.
Inggris telah menjanjikan bantuan 125 juta poundsterling atau sekitar 200 juta dolar untuk melawan Ebola di Afrika Barat, dan Perdana Menteri David Cameron mendesak negara-negara kaya untuk melakukan lebih banyak hal.