Presiden AS Joe Biden memuji rekam jejak pemerintahannya dalam isu-isu terkait komunitas Latin, termasuk pengumuman baru-baru ini bahwa penerima DACA (Deferred Action for Childhood Arrivals) disebut Dreamers akan bisa mendapat asuransi kesehatan melalui Affordable Care Act (UU Asuransi Kesehatan). Ia menyampaikan hal itu, pada Senin (6/5), sewaktu merayakan Cinco de Mayo di Gedung Putih.
“Kita adalah bangsa imigran. Kita tidak boleh lupa itu. Itulah mengapa kita berhasil baik, mengapa kita begitu kuat, mengapa kita begitu berpotensi. Kita adalah bangsa pemimpi, dan Cinco de Mayo mewakili bahwa kita adalah bangsa yang merdeka,” ujarnya.
Biden juga mengecam mantan Presiden Donald Trump karena bersumpah akan menggunakan militer untuk mendeportasi jutaan imigran ilegal jika ia kembali menjabat presiden setelah pemilu November.
BACA JUGA: Demonstrasi Pro-Palestina di AS Ditengarai Berdampak pada Pilpres 2024“Dia mengatakan imigran 'meracuni darah negara kita.' Dia ingin menerapkan kembali kebijakan pemisahan keluarga yang kejam dan tidak manusiawi serta merenggut anak-anak dari orang tuanya di perbatasan,” kata Biden.
Biden didampingi Ibu Negara Jill Biden dan Jaime Jaquez Jr. dari Miami Heat. Ia lahir di California, berkewarganegaraan ganda AS dan Meksiko.
Biden meminta Kongres mengambil tindakan untuk melindungi Dreamers dan status mereka di AS.
“Pada hari pertama saya menjabat, saya mengirim RUU reformasi imigrasi yang komprehensif ke Kongres. RUU ini memperluas jalur masuk yang sah bagi keluarga dan pebisnis, termasuk jalur menuju kewarganegaraan bagi para Dreamers karena AS adalah satu-satunya negara yang mereka anggap sebagai rumah,” kata Biden. [ka/rs]