Perjanjian Gencatan Senjata Disepakati di Tripoli 

Pasukan pemerintah Libya mengisi senjata saat baku tembak dengan pasukan pimpinan Kepala Tentara Nasional Libya Khalifa Hifter di selatan Tripoli, Ibu Kota Libya, 21 Mei 2019. (Foto: AP)

Sebuah perjanjian gencatan senjata telah disepakati untuk mengakhiri pertempuran di Ibu Kota Libya, Tripoli, menjelang Hari Raya Idul Adha.

Kepala Tentara Nasional Libya Khalifa Haftar, Sabtu (10/8), menyepakati gencatan senjata yang diusulkan PBB itu. Juru bicaranya, Ahmad al-Mesmari, menyampaikan hal itu dalam sebuah konferensi pers di Benghazi.

Pemerintah Libya yang didukung PBB sebelumnya mengatakan Sabtu (10/8) pihaknya telah menerima usulan gencatan senjata menjelang hari raya yang akan dimulai Minggu (11/8).

Milisi-milisi yang bersekutu dengan pemerintah telah bertempur sejak April melawan kampanye LNA untuk merebut ibu kota.

Lebih dari 1.000 orang telah tewas dalam pertempuran itu, menurut Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO). Lebih dari 120.000 lainnya kehilangan tempat tinggal. [vm/ft]