Perompak Somalia telah membebaskan kapal tanker minyak berbendera Uni Emirat Arab dan awaknya hanya beberapa minggu setelah membajak kapal itu di Samudera Hindia.
MT Jubba XX dibajak tanggal 16 Juli lalu ketika berlayar dari Uni Emirat Arab ke pelabuhan Berbera di wilayah Somalialand yang memisahkan diri dari Somalia.
Kapal itu dibebaskan hari Kamis setelah negosiasi antara perompak, pejabat lokal dan pengusaha. Tidak jelas berapa jumlah uang tebusan yang dibayar.
Kapal tanker minyak berbobot 4.000 ton itu membawa 16 orang awak, termasuk pelaut dari Somalia, Sri Lanka, India, Ethiopia, Myanmar, Sudan dan Bangladesh.
Perompak Somalia telah membajak sekitar 21 kapal tahun ini.
Somalia tidak memiliki pemerintah yang efektif sejak Mohamed Siad Barre digulingkan tahun 1991.