Pertemuan Obama, Putin Diwarnai Ketegangan

Presiden AS Barack Obama (kiri), Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden China Xi Jinping pada sesi KTT APEC di Beijing, Selasa (11/11).

Kedua pemimpin bertemu di sela-sela KTT APEC di Beijing Selasa (11/11) untuk membahas beberapa isu penting di mana sikap pemerintah mereka bertentangan.

Presiden AS Barack Obama dan Presiden Rusia Vladimir Putin telah bertemu dalam waktu singkat di sela-sela KTT APEC di Beijing, membicarakan beberapa isu global penting di mana sikap pemerintah mereka masing-masing saling bertentangan.

Obama dan Putin berdampingan dengan Presiden China Xi Jinping, dan saling bertukar komentar mengenai ruangan ketika para pemimpin itu memasuki tempat penyelenggaraan KTT Asia-Pasifik, Selasa (11/11).

Selain dari perundingan utama, Gedung Putih mengatakan, pemimpin Amerika dan pemimpin Rusia itu bertemu tiga kali pada hari itu dengan total waktu sekitar 15 hingga 20 menit.

Juru bicara Dewan Keamanan Nasional Amerika, Bernadette Meehan mengatakan, topik-topik yang dibahas mencakup Iran, Suriah, dan Ukraina, namun tidak memberikan rincian tambahan.

Kantor berita Associated Press mengutip Wakil Penasehat Keamanan Nasional Ben Rhodes yang mengatakan bahwa Amerika ingin Rusia menjadi kekuatan penstabil atas isu-isu yang menjadi kepedulian bersama, dan menambahkan bahwa Rusia tidak akan dapat melakukan itu jika melanggar kedaulatan negara tetangganya.

Rhodes mengatakan, Obama tidak akan mengusahakan pertemuan dengan Putin saat berada di Beijing atau Brisbane, Australia, ketika keduanya menghadiri KTT G-20 pekan ini.