Masalah Afghanistan diperkirakan akan menjadi pokok pembicaraan para pemimpin Rusia, Tiongkok dan empat negara Asia tengah dalam pertemuan puncak tahunan di Beijing.
Menjelang pertemuan dua hari Organisasi Kerjasama Shanghai itu, atau SCO, Presiden Tiongkok Hu Jintao mengatakan ia melihat kemungkinan blok kawasan itu memainkan peranan yang lebih di Afghanistan saat berlangsungnya penarikan pasukan asing dari wilayah itu.
Media pemerintah Tiongkok mengutip Presiden Hu mengatakan negara-negara anggota kelompok 6-negara itu hendaknya meningkatkan bekerjasama lebih erat untuk menjaga perdamaian dan kestabilan di kawasan itu. Tetapi, ia tidak menyebut bagaimana kelompok tersebut memainkan peran yang lebih besar di Afghanistan.
Presiden Afghanistan Hamid Karzai hari Rabu menyambut baik partisipasi yang lebih besar Tiongkok di negaranya. Berbicara kepada sekelompok mahasiswa di Beijing, Karzai mengatakan ia berencana untuk menanda-tangani persetujuan kemitraan strategis dengan Tiongkok.
Afghanistan diperkirakan akan memperoleh peninjau dari kelompok itu, yang negara-negara anggotanya khawatir akan terjadinya peningkatan ketidakstabilan yang mungkin akan meluas ke seluruh kawasan tersebut pada saat berlangsungnya penarikan pasukan asing.
Tiongkok dan Afghanistan juga diperkirakan akan memperdalam hubungan dan menanda-tangani beberapa persetujuan strategi dalam pertemuan puncak itu, dimana Presiden Hu dan Presiden Afghanistan Hamid Karzai akan mengadakan pembicaraan terpisah.
SCO dibentuk tahun 2001, sebagian untuk mengekang pengaruh persekutuan militer Barat NATO. Tetapi, kelompok yang sering retak itu telah memperluas sasarannya untuk mencakup kerjasama ekonomi yang lebih luas.
Media pemerintah Tiongkok mengutip Presiden Hu mengatakan negara-negara anggota kelompok 6-negara itu hendaknya meningkatkan bekerjasama lebih erat untuk menjaga perdamaian dan kestabilan di kawasan itu. Tetapi, ia tidak menyebut bagaimana kelompok tersebut memainkan peran yang lebih besar di Afghanistan.
Presiden Afghanistan Hamid Karzai hari Rabu menyambut baik partisipasi yang lebih besar Tiongkok di negaranya. Berbicara kepada sekelompok mahasiswa di Beijing, Karzai mengatakan ia berencana untuk menanda-tangani persetujuan kemitraan strategis dengan Tiongkok.
Afghanistan diperkirakan akan memperoleh peninjau dari kelompok itu, yang negara-negara anggotanya khawatir akan terjadinya peningkatan ketidakstabilan yang mungkin akan meluas ke seluruh kawasan tersebut pada saat berlangsungnya penarikan pasukan asing.
Tiongkok dan Afghanistan juga diperkirakan akan memperdalam hubungan dan menanda-tangani beberapa persetujuan strategi dalam pertemuan puncak itu, dimana Presiden Hu dan Presiden Afghanistan Hamid Karzai akan mengadakan pembicaraan terpisah.
SCO dibentuk tahun 2001, sebagian untuk mengekang pengaruh persekutuan militer Barat NATO. Tetapi, kelompok yang sering retak itu telah memperluas sasarannya untuk mencakup kerjasama ekonomi yang lebih luas.