Asian American Expo diselenggarakan untuk berbagi tradisi budaya kuno di tanah baru bersama generasi baru.
POMONA, CALIFORNIA —
Warga Asia di seluruh dunia bersiap-siap untuk merayakan Tahun Baru Lunar. Tahun ini, tahun kuda, dimulai pada hari terakhir bulan Januari. Banyak warga Amerika keturunan Asia mengatakan perayaan Tahun Baru Lunar di Amerika sangat berbeda dengan di Asia. Satu tradisi yang mereka lakukan di Los Angeles, California dalah pergi ke Asian American Expo.
Kalau dilihat dari musik, makanan tradisional dari seluruh penjuru Asia, sampai wajah Asia, acara ini mungkin saja diselenggarakan di salah satu tempat di Asia. Tapi Asian American Expo terletak 50 kilometers timur Los Angeles. Tempat di mana ribuan orang, khususnya dari diaspora China, datang sebagai bagian dari perayaan Tahun Baru Lunar mereka.
“Acara ini membuat Tahun Baru kami jauh lebih baik,” kata Julien Tan dari Malaysia.
Lily He juga merasakan hal yang sama. Ia mengatakan menghadiri acara ini membuat ia merasa seperti sedang merayakan Tahun Baru di China, walaupun makanannya tidak seenak di kampung halaman mereka.
Ia ingat semua orang berlibur selama berminggu-minggu pada perayaan Tahun Baru Lunar di China. Tapi di Amerika, ia harus bekerja, jadi yang bisa dilakukannya adalah pergi ke rumah orang tuanya untuk menikmati hidangan Tahun Baru.
Alex Hong yang aslinya berasal dari Taiwan mengatakan di Amerika ia merayakan Tahun Baru masehi, bukan Tahun Baru Lunar.
Asian American Expo mencoba mengubah keadaan tersebut dengan cara menjadwalkan acara tahunan untuk merayakan Tahun Baru Lunar dan dengan membawa suasana pesta bagi diaspora China, menurut Direktur Operasional, Gorden Kao.
“Di luar negeri, Tahun Baru adalah acara yang sangat besar, mereka memainkan kembang api – semuanya, keluarga, makanan dan lainnya. Di pasar local, walaupun banyak imigran China, mereka tidak melakukan banyak hal untuk merayakan Tahun Baru Lunar. Ini alasan kami mengadakan acara yang melibatkan semuanya untuk mempersiapkan acara ini,” ujar Kao.
Asian American Expo awalnya dimulai 33 tahun lalu untuk menyatukan bisnis local. Tapi acara ini telah berevolusi menjadi sebuah acara di mana konsumen bisa datang dan melihat produk-produk terbaru dari China dan Taiwan.
“Semua produk yang ada di sini mungkin tidak bisa ditemukan di Amerika,” tambah Kao.
Tapi banyak orang datang untuk menikmati hal-hal favorit mereka di kampung halaman, seperti barongsai dan tahu. Mereka juga ada di sini untuk berbagi tradisi budaya kuno di tanah baru bersama generasi baru.
Kalau dilihat dari musik, makanan tradisional dari seluruh penjuru Asia, sampai wajah Asia, acara ini mungkin saja diselenggarakan di salah satu tempat di Asia. Tapi Asian American Expo terletak 50 kilometers timur Los Angeles. Tempat di mana ribuan orang, khususnya dari diaspora China, datang sebagai bagian dari perayaan Tahun Baru Lunar mereka.
“Acara ini membuat Tahun Baru kami jauh lebih baik,” kata Julien Tan dari Malaysia.
Lily He juga merasakan hal yang sama. Ia mengatakan menghadiri acara ini membuat ia merasa seperti sedang merayakan Tahun Baru di China, walaupun makanannya tidak seenak di kampung halaman mereka.
Ia ingat semua orang berlibur selama berminggu-minggu pada perayaan Tahun Baru Lunar di China. Tapi di Amerika, ia harus bekerja, jadi yang bisa dilakukannya adalah pergi ke rumah orang tuanya untuk menikmati hidangan Tahun Baru.
Alex Hong yang aslinya berasal dari Taiwan mengatakan di Amerika ia merayakan Tahun Baru masehi, bukan Tahun Baru Lunar.
Asian American Expo mencoba mengubah keadaan tersebut dengan cara menjadwalkan acara tahunan untuk merayakan Tahun Baru Lunar dan dengan membawa suasana pesta bagi diaspora China, menurut Direktur Operasional, Gorden Kao.
“Di luar negeri, Tahun Baru adalah acara yang sangat besar, mereka memainkan kembang api – semuanya, keluarga, makanan dan lainnya. Di pasar local, walaupun banyak imigran China, mereka tidak melakukan banyak hal untuk merayakan Tahun Baru Lunar. Ini alasan kami mengadakan acara yang melibatkan semuanya untuk mempersiapkan acara ini,” ujar Kao.
Asian American Expo awalnya dimulai 33 tahun lalu untuk menyatukan bisnis local. Tapi acara ini telah berevolusi menjadi sebuah acara di mana konsumen bisa datang dan melihat produk-produk terbaru dari China dan Taiwan.
“Semua produk yang ada di sini mungkin tidak bisa ditemukan di Amerika,” tambah Kao.
Tapi banyak orang datang untuk menikmati hal-hal favorit mereka di kampung halaman, seperti barongsai dan tahu. Mereka juga ada di sini untuk berbagi tradisi budaya kuno di tanah baru bersama generasi baru.